Pemanfaatan Limbah Jerami


Limbah Jerami - Jerami atau batang padi merupakan limbah pertanian yang banyak terdapat didaerah persawahan. Pada umumnya jerami digunakan untuk campuran pakan ternak atau sebagai media tanam jamur merang.Walaupun begitu jerami juga masih banyak yang tidak terpakai dan harus di bakar. Tidak jarang jerami juga digunakan sebagai bahan bakar untuk pembakaran batu bata atau genting. Kegiatan seperti ini sering ditemui di daerah pedesaan yang masih banyak area persawahan yang terdapat sentra industri batu bata atau genting. Jerami juga dapat digunakan sebagai alas suatu benda misal telur dan buah. Cara seperti ini sering digunakan oleh pedagang telur atau buah untuk melindungi barang dagangan mereka agar tidak terkena guncangan.

Selain dari beberapa manfaat diatas limbah jerami juga dapat dimanfaatkan sebagai bahan dasar kerajinan yang unik dan artistik. Kerajinan jerami sangat berpotensi untuk dikembangkan karena tergolong masih sangat langka dipasaran. Dan dalam proses produksipun tidak terlalu banyak kesulitan dan tanpa perlu mengeluarkan banyak dana. Produk dari limbah jerami merupakan produk yang ramah lingkungan maka dari itu peluang usaha dari limbah jerami bisa dibilang sangat menguntungkan.

Jerami memiliki beberapa bagian diantaranya batang padi, ranting padi, selongsong padi, dan gabah kosong yang telah dirontokan dari ranting padi. Setiap bagian dari padi tersebut mempunyai keunikan masing-masing untuk digunakan sebagai bahan kerajinan. Untuk pengolahan limbahan jerami hampir sama seperti limbah jenis kulit buah atau daun-daunan, karena jerami memiliki kandungan air, maka pengolahan yang paling sederhana adalah dengan cara menjemurnya dibawah terik matahari langsung. Jangan lupa memisahkan masing-masing bagian yang berpotensi untuk digunakan sebagai bahan kerajinan yang sesuai. Misal ranting padi yang sering digunakan untuk membuat bunga-bunga atau batang padi yang bisa dijadikan vas bunganya.

Agar lebih menarik jerami juga dapat diwarnai sesuai keinginan. Untuk pewarnanya bisa menggunakan pewarna tekstil. Sedangkan proses pewarnaan bisa dengan cara merebus dengan zat yang sudah diberi zat warna makanan dengan komposisi sesuai keinginan. Setelah direndam beberapa saat, kemudian jerami dijemur dibawah sinar matahari langsung hingga benar-benar kering.

Popular posts from this blog

Cara membuat kerajinan tangan lampu hias gantung dari kardus bekas

Cara Membuat Kerajinan Tangan Gendang Dari Paralon

Kerajinan Tangan - Membuat Undangan Dari Limbah Kulit Jagung